Kekalahan Mengejutkan di Emirates
-
Bayern Munich menderita kekalahan 1-3 dari Arsenal saat laga fase grup UEFA Champions League pada 26 November 2025 — kekalahan pertama mereka di musim 2025/26 setelah melewati 18 pertandingan tanpa kalah. FotMob+2NST Online+2
-
Gol dari Jurrien Timber, Noni Madueke, dan Gabriel Martinelli membawa Arsenal unggul, sementara Bayern sempat menyamakan lewat pemain muda 17 tahun, Lennart Karl. Namun di babak kedua, dominasi Arsenal makin nyata. Balikpapan Pos – Bacaan Beranda Ibu Kota+2Goal+2
-
Malam itu juga menandai malam tanpa tembakan bagi Harry Kane — hanya ketiga kalinya sejak ia gabung Bayern tahun 2023 dia menjalani 90 menit penuh tanpa satupun percobaan ke gawang melawan Arsenal. Goal+2FotMob+2
🗣 “Tidak Perlu Panik — Kita Akan Bangkit” — Suara dari Kane
-
Setelah laga, Kane meminta agar rekan-rekan setim tetap tenang. Kekalahan ini dianggapnya sebagai bagian dari proses: “Itu pertandingan sulit dan seperti yang kami prediksi. Tapi ini kekalahan pertama musim ini — tidak perlu panik berlebihan.” Geo Super+2ESPN.com+2
-
Ia mengakui bahwa di babak kedua, energi dan intensitas tim menurun, dan mereka kalah dalam banyak duel. Meski begitu, Kane yakin Bayern bisa belajar dari hasil ini. Sabc Sport+2Chosunbiz+2
-
Pentingnya kickoff mental: bagi Kane, hasil ini bukanlah akhir — melainkan penanda bahwa persiapan ulang dan perbaikan taktik sudah mendesak. Chosunbiz+2FotMob+2
🔄 Target Pembalasan & Fokus ke Depan
-
“Kami yakin akan bertemu mereka lagi di fase selanjutnya kompetisi,” ujar Kane — menegaskan bahwa Bayern punya target untuk meladeni kembali Arsenal di tahap berikutnya. Chosunbiz+2ESPN.com+2
-
Kekalahan ini dianggap sebagai alarm: Bayern perlu memperbaiki intensitas, duel pertahanan, dan efektivitas serangan — terutama ketika menghadapi tim-tim dengan pressing tinggi seperti Arsenal. Goal+2IDN Times+2
-
Meskipun tersungkur, posisi Bayern di kancah domestik maupun Eropa tetap kuat — tapi mantan dominasi mereka kini diuji. NST Online+2Balikpapan Pos – Bacaan Beranda Ibu Kota+2
📌 Implikasi untuk Bayern & Kane
-
Untuk Bayern: kekalahan ini menghentikan rangkaian impresif mereka — jadi momen penting untuk introspeksi taktik, kondisi fisik, dan mental tim.
-
Untuk Kane: malam yang mengecewakan, tapi juga jadi bukti bahwa superstar pun bisa terbaca rapat — dan bahwa hasil buruk bisa jadi pemicu agar lebih tajam di laga selanjutnya.
-
Untuk kompetisi: Arsenal membuktikan bahwa kedalaman skuad, pressing intens, dan efektivitas set-piece bisa menghentikan tim besar seperti Bayern — memberi pelajaran bahwa tak ada klub tak terkalahkan jika lengah.
