Daftar Pemain Dicoret Timnas U-23: Arkhan Fikri Termasuk

Pelatih Gerald Vanenburg memangkas skuad Timnas Indonesia U-23 menjelang Piala AFF U-23 2025 — lima pemain dicoret. Arkhan Fikri tidak termasuk dalam daftar yang dicoret; ia justru masuk skuad dan sempat absen karena cedera. Sumber berita tercantum. Liputan6+1

Daftar Pemain Dicoret Timnas U-23: Arkhan Fikri Termasuk? (Faktanya: Tidak)

Inti pemberitaan: beberapa laporan menyebut ada pemangkasan skuad Timnas Indonesia U-23 menjelang Piala AFF U-23 2025. Namun data resmi dan liputan media menunjukkan lima pemain awalnya dicoret — tetapi Arkhan Fikri tidak termasuk dalam daftar pemain yang dicoret; namanya tercantum dalam susunan pemain yang mengikuti TC dan masuk skuad final. Liputan6+1


Kronologi singkat pemangkasan skuad

Pelatih Gerald Vanenburg melakukan penyaringan akhir sebelum mengumumkan skuad untuk kejuaraan ASEAN U-23 (Piala AFF U-23) di Jakarta–Bekasi. Sejumlah pemain yang mengikuti pemusatan latihan awal akhirnya tidak dilanjutkan ke susunan pemain yang lebih sempit menjelang pertandingan resmi. Pengumuman dan pengambilan keputusan ini terjadi pada fase akhir TC (training camp) pada Juli 2025. Liputan6+1


Siapa saja yang dicoret?

Beberapa laporan menyebut lima nama pemain yang dicoret dari pemusatan latihan menuju skuad final. Satu sumber lokal yang melaporkan daftar pencoretan menyatakan nama-nama berikut sebagai yang dicoret awalnya: Husna Al Malik, Sheva Sanggasi, Ahmad Wadil, Frengky Missa, dan Rahmat Syawal. Catatan: beberapa nama lalu mengalami perubahan (mis. Frengky Missa sempat dipanggil kembali untuk menutup kekosongan akibat sakitnya pemain lain). Radar Pena+1


Posisi Arkhan Fikri — klarifikasi faktual

  • Arkhan Fikri tidak dicoret. Liputan daftar skuad final dan rilis media menyebut Arkhan sebagai bagian dari komposisi gelandang/penyerang yang mengikuti TC dan masuk dalam susunan pemain jelang Piala AFF U-23 2025. Liputan6+1

  • Arkhan sempat mengalami cedera selama turnamen sehingga absen pada beberapa laga (mis. semifinal) dan tim melaporkan harus beradaptasi tanpa dirinya; kemudian ia juga dilaporkan memaksakan diri tampil di final meski belum pulih sepenuhnya. Hal ini menjelaskan mengapa namanya terlihat “tidak muncul” di beberapa laga, tetapi itu karena cedera — bukan karena dicoret dari skuad. Antara News+1


Mengapa kebingungan bisa muncul?

Beberapa faktor yang memicu salahpaham publik:

  1. Pemangkasan awal vs. panggilan kembali. Beberapa pemain awalnya dicoret lalu ada pemanggilan ulang (contoh: Frengky Missa) untuk menggantikan pemain yang sakit — ini membuat daftar berubah. Elshinta

  2. Absennya pemain karena cedera. Saat pemain penting absen karena cedera (seperti Arkhan), publik sering menginterpretasikan absen itu sebagai “dicoret”, padahal statusnya berbeda (masih bagian skuad tetapi tidak siap turun). Antara News+1

  3. Liputan media yang tidak konsisten pada waktu pemangkasan dan pengumuman final menyebabkan perbedaan daftar yang disebarkan, terutama artikel-artikel yang mengambil snapshot pada waktu berbeda. Liputan6


Dampak terhadap tim

  • Pemangkasan dan perubahan skuad adalah proses normal menuju turnamen: pelatih menyesuaikan strategi, kondisi fisik, dan kebutuhan posisi. Radar Pena

  • Absennya pemain kunci karena cedera (seperti Arkhan) memaksa staf pelatih melakukan penyesuaian taktik dan memberi kesempatan pemain lain menunjukkan kapasitasnya. Tim, menurut pelatih, cepat beradaptasi meski kehilangan pemain penting. Antara News


Kesimpulan singkat

Judul yang menyatakan “Arkhan Fikri termasuk dicoret” tidak akurat berdasarkan rilis dan liputan resmi: Arkhan tercatat masuk dalam skuad final TC Timnas U-23 untuk Piala AFF U-23 2025 dan mengalami cedera yang menyebabkan absen pada beberapa laga — bukan dicoret dari skuad. Sumber utama: Liputan6 (daftar pemain), Elshinta/ANTARA (konfirmasi skuad dan info pemanggilan/absen), serta laporan cedera dan pemaksaan tampil Arkhan. Liputan6+2Elshinta+2